TKN Prabowo-Gibran: Capres-Cawapres Hadir Bersama di Tiap Sesi Debat Usul AMIN

3 Desember 2023 17:23 WIB

 

Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Dradjad H. Wibowo tak terima diubahnya format debat cawapres dipresepsikan 'diatur' untuk menguntungkan Gibran Rakabuming Raka.

 

Menurut Drajad, usulan capres-cawapres harus selalu bersama dalam 5 kali debat justru datang dari kubu Paslon 01 Anies-Muhaimin dalam rapat bersama KPU.

 

"Berdasarkan notulen internal yang kami miliki, rapat tersebut dibuka oleh Ketua KPU Hasyim Asy’ari, dilanjutkan dengan paparan dari KPU mengenai tanggal, tempat, tema, format acara, disain dan susunan acara debat. Setelah itu perwakilan setiap paslon diberi kesempatan menyampaikan masukan/usulan," kata Drajad dalam keterangannya, Minggu (3/11).

 

"Perwakilan Anies-Muhaimin menyampaikan beberapa masukan/usulan. Salah satunya berbunyi kira-kira sebagai berikut: “Agar dalam setiap sesi debat, Capres dan Cawapres hadir bersama, pembagian waktu/porsi berbicara silakan diatur oleh KPU”. Usulan ini disampaikan oleh seorang Ibu dari perwakilan Anies-Muhaimin dan dikuatkan oleh rekannya," imbuh dia.

 

Drajad menjelaskan dalam rapat dengan KPU, Paslon 02, Prabowo-Gibran, diwakili oleh delegasi yang terdiri dari 6 orang yang dipimpin oleh Burhanuddin Abdullah, Ketua Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran. Drajad tidak hadir karena ditugaskan mewakili TKN Prabowo-Gibran dalam acara Indonesia Economic Forum, yaitu the IEF Presidential Dialogue: State of the Nation, yang diselenggarakan di the Habibie & Ainun Library di Jakarta.

 

Ia melanjutkan, ketika perwakilan Prabowo-Gibran mendapat giliran berbicara, Burhan menyampaikan beberapa masukan/usulan. Baru lah saat itu Burhan salah satunya menyetujui usulan dari perwakilan Anies-Muhaimin di atas.

 

"Notulis kami tidak mengetahui nama keduanya (pihak AMIN yang mengusulkan), tapi saya yakin KPU mempunyai daftar hadir, atau mungkin rekaman dari rapat tersebut," ujar Burhan.

 

Sebab itu, Drajad menyayangkan narasi beredar terkait penghapusan sesi khusus debat cawapres yang dinilai hanya menguntungkan Gibran. Ia memastikan isu upaya campur tangan Jokowi terkait hal ini pun fitnah.

 

"Narasi dan persepsi yang berkembang di pers dan medsos juga liar. Mengarah pada kesan dan fitnah seolah-olah Presiden Jokowi mengintervensi KPU dalam penentuan format debat capres-cawapres. Seolah-olah hal itu dilakukan untuk memberi keuntungan kepada Pak Prabowo, dan lebih khusus lagi kepada Mas Gibran," ujar Drajad.

 

"Jelas dan gamblang bahwa Presiden Jokowi sama sekali tidak melakukan intervensi urusan debat kepada KPU. Bahkan saya pribadi meyakini Beliau tidak mengetahui tentang adanya usulan tersebut," ungkapnya.

 

Sementara itu, Drajad berharap kubu AMIN bisa mengklarifikasi terkait usulan capres-cawapres selalu bersama dalam debat tersebut.

 

"Merujuk notulen internal kami, yang kami pahami adalah bahwa usulan tersebut datangnya justru dari tim Anies-Muhaimin. Karena itu, saya pribadi terkejut membaca bahwa capres Anies Baswedan terkejut. Merujuk notulen internal kami, tim Anies sudah berbicara dan bahkan yang mengusulkannya," ujar dia.

 

"Karena saya sangat menjunjung tinggi check and recheck, dengan segala kerendahan hati saya menyarankan agar pasangan Anies-Muhaimin mengonfirmasinya kepada tim Anies-Muhaimin sendiri, khususnya mereka yang hadir dalam rapat di atas. Dengan demikian, segala sesuatunya menjadi jelas dan gamblang," tambahnya.

 

Sementara, Drajad memastikan Paslon 02 Prabowo-Gibran siap menghadapi debat capres apa pun formatnya.

 

"Paslon kami Pak Prabowo dan Mas Gibran siap dengan format debat apa pun yang diputuskan oleh KPU. Tentu dalam debat tersebut beliau berdua akan menyampaikan program-program Prabowo-Gibran seperti makan siang dan susu gratis bagi anak sekolah, program bagi Generasi Milenial dan Generasi Z, dan sebagainya," ujarnya.

 

"Beliau berdua juga akan menjelaskan apa saja manfaat program-program tersebut bagi Indonesia yang kita cintai bersama," tandas dia.

 

https://kumparan.com/kumparannews/tkn-prabowo-gibran-capres-cawapres-hadir-bersama-di-tiap-sesi-debat-usul-amin-21hKkc2wW5N/full

 

  • Hits: 141

Kubu Anies-Cak Imin Disebut Usulkan Format Debat Cawapres Berubah, TKN Prabowo-Gibran Ikut Menyetujui

Kompas.com - 03/12/2023, 17:09 WIB

Adhyasta Dirgantara, Diamanty Meiliana

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Dradjad Wibowo, mengatakan bahwa kubu pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) lah yang mengusulkan agar format debat cawapres berubah.

 

Mulanya, Dradjad menyampaikan bahwa usulan agar capres-cawapres hadir bersama dalam setiap sesi debat itu muncul dalam rapat atau diskusi KPU dengan perwakilan dari ketiga paslon di kantor KPU pada 29 November 2023 lalu.

 

Dalam rapat tersebut, Prabowo-Gibran diwakili oleh 6 orang, dengan dipimpin oleh Burhanuddin Abdullah selaku Ketua Dewan Pakar TKN.

 

"Saya sendiri tidak hadir karena pada waktu yang sama ditugaskan mewakili TKN Prabowo-Gibran dalam acara Indonesia Economic Forum, yaitu the IEF Presidential Dialogue: State of the Nation, yang diselenggarakan di The Habibie & Ainun Library di Jakarta," ujar Dradjad dalam keterangannya, Minggu (3/12/2023).

 

Berdasarkan notulen internal TKN Prabowo-Gibran, rapat tersebut dibuka oleh Ketua KPU Hasyim Asy’ari.

 

Lalu, KPU memaparkan mengenai tanggal, tempat, tema, format acara, desain, dan susunan acara debat.

 

Setelah itu, kata Dradjad, perwakilan setiap paslon diberi kesempatan menyampaikan masukan atau usulan.

 

Dradjad mengungkapkan pihak Anies-Cak Imin lah yang mengusulkan agar format debat cawapres diubah.

 

"Perwakilan Anies-Muhaimin menyampaikan beberapa masukan/usulan. Salah satunya berbunyi kira-kira sebagai berikut: 'agar dalam setiap sesi debat, capres dan cawapres hadir bersama, pembagian waktu/porsi berbicara silakan diatur oleh KPU'," tuturnya.

 

"Usulan ini disampaikan oleh seorang Ibu dari perwakilan Anies-Muhaimin dan dikuatkan oleh rekannya. Notulis kami tidak mengetahui nama keduanya, tapi saya yakin KPU mempunyai daftar hadir, atau mungkin rekaman dari rapat tersebut," sambung Dradjad.

 

Dradjad menjelaskan, ketika perwakilan Prabowo-Gibran mendapat giliran berbicara, Burhan menyampaikan beberapa masukan atau usulan.

 

Di mana, salah satu usulan Burhan adalah menyetujui usulan dari perwakilan Anies-Cak Imin itu.

 

"Dengan demikian, jelas dan gamblang bahwa Presiden Jokowi sama sekali tidak melakukan intervensi urusan debat kepada KPU. Bahkan saya pribadi meyakini beliau tidak mengetahui tentang adanya usulan tersebut," jelas Dradjad.

 

Merujuk notulen internal kami, maka Dradjad memahami bahwa usulan tersebut datangnya justru dari tim Anies-Cak Imin.

 

Karena itu, Dradjad terkejut ketika membaca berita bahwa capres Anies Baswedan juga terkejut ketika format debat cawapres berubah.

 

"Karena saya sangat menjunjung tinggi check and recheck, dengan segala kerendahan hati saya menyarankan agar pasangan Anies-Muhaimin mengonfirmasinya kepada tim Anies-Muhaimin sendiri, khususnya mereka yang hadir dalam rapat di atas. Dengan demikian, segala sesuatunya menjadi jelas dan gamblang," imbuhnya.

Tidak dilibatkan

Sebelumnya, cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku terkejut dengan keputusan KPU RI yang tidak secara khusus menjadwalkan debat antar cawapres.

 

Sebab menurut Anies, pembahasan bersama soal format debat belum dibicarakan dengan semua tim pasangan capres-cawapres. Namun, KPU tiba-tiba sudah mengambil keputusan soal format debat.

 

"Maka itu kita terkejut. Belum berbicara bersama tapi sudah ditetapkan. Nah, nanti pada waktunya surat itu juga akan disampaikan (pandangan tim Anies-Muhaimin (Amin) (ke KPU)," ujar Anies di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Sabtu (2/12/2023).

 

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD juga mengatakan, sejauh ini belum ada kesepakatan mengenai format debat capres-cawapres.

 

"Saya tahu bahwa TPN masing-masing pasangan calon sudah bertemu dengan pihak KPU, sejauh yang saya tahu belakangan ini, belum ada kesepakatan," kata Deputi Hukum TPN Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Todung Mulya Lubis dalam konferensi pers virtual, Sabtu (2/12/2023).

 

Todung menuturkan bahwa seandainya Ketua KPU Hasyim Asy'ari menyampaikan sudah ada kesepakatan mengenai format debat, hal itu sebuah kekeliruan.

 

Akan rapat lagi

KPU bakal kembali rapat dengan tim pemenangan/kampanye setiap pasangan capres-cawapres menyangkut pelaksanaan debat Pilpres 2024.

 

"KPU akan mengundang rapat kembali tim kampanye," kata komisioner KPU ldham Holik di Jakarta, Jumat (1/12/2023).

 

Idham menjelaskan, KPU sudah menerbitkan Keputusan KPU Nomor 1621 Tahun 2023 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Kampanye Pemilu yang di dalamnya memuat pedoman teknis pelaksanaan debat.

 

Di samping itu, KPU juga sudah menentukan format debat mengacu pada Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023 dan Undang-undang Pemilu Nomor 7 Tahun 2017.

 

Salah satu ketentuannya, debat capres-cawapres ini harus dihadiri capres dan cawapres secara berpasangan, meskipun KPU membagi lima kali kesempatan debat menjadi tiga kali debat capres dan dua kali debat cawapres.

 

Pembedanya hanya proporsi bicara masing-masing. Pada debat capres, porsi dominan debat ada pada capres, begitu pula sebaliknya.

 

Idham memastikan bahwa rapat ini bertujuan untuk menyampaikan aturan yang sudah digariskan KPU, bukan untuk menampung keinginan tim pasangan calon.

 

"Rapatnya bukan berarti KPU harus mendengar maunya tim kampanye, bukan. Rapatnya itu dalam artian mengomunikasikan itu semua," ujarnya.

 

"Jadi kalau ada isu-isu diluaran bahwa tidak ada debat kampanye, debat pasangan calon presiden dan wakil presiden di masa kampanye, saya pikir itu bisa misinformasi dan bahkan bisa mengarah disinformasi," katan

 

https://nasional.kompas.com/read/2023/12/03/17092861/kubu-anies-cak-imin-disebut-usulkan-format-debat-cawapres-berubah-tkn?page=2

  • Hits: 146

TKN Prabowo-Gibran: Debat Cawapres Ditiadakan Usulan Kubu AMIN, Pengusulnya Ibu-ibu

Oleh Muhammad Reza Panangian

Minggu, 3 Desember 2023 - 11:29 WIB

 

Ditiadakannya debat khusus cawapres sedang ramai dibicarakan. Keputusan ini memunculkan tudingan bahwa KPU memihak pada salah satu pasangan calon (paslon). Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran pun buka suara, karena merasa disudutkan.

 

Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Dradjad H. Wibowo, menyampaikan usulan itu disampaikan saat diskusi bersama Ketua KPU Hasyim Asy'ari pada 29 November 2023. Dia menyebut kubu Prabowo-Gibran juga hadir saat itu dengan diwakili delegasi yang terdiri dari 6 orang, dipimpin Ketua Dewan Pakar TKN Burhanuddin Abdullah.

 

Ia menyatakan, usulan atau masukan terkait debat capres-cawapres yang berbeda dari 2019 lalu disampaikan oleh kubu Anies-Muhaimin (AMIN). Dia mengungkap ada seorang ibu-ibu yang menyampaikan itu.

 

"Perwakilan Anies-Muhaimin menyampaikan beberapa masukan/usulan.

 

Salah satunya berbunyi kira-kira sebagai berikut: 'Agar dalam setiap sesi debat, capres dan cawapres hadir bersama, pembagian waktu/porsi berbicara silakan diatur oleh KPU'. Usulan ini disampaikan oleh seorang Ibu dari perwakilan Anies-Muhaimin dan dikuatkan oleh rekannya. Notulis kami tidak mengetahui nama keduanya, tapi saya yakin KPU mempunyai daftar hadir, atau mungkin rekaman dari rapat tersebut," kata Dradjad dalam keterangannya, diterima di Jakarta, Minggu (3/12/2023).

 

Dradjad mengatakan, saat mendapatkan giliran berbicara, perwakilan Prabowo-Gibran juga menyampaikan beberapa masukan dan usulan, tapi bersifat menyetujui usulan awal perwakilan AMIN. Untuk itu, ia membantah bahwa ada intervensi dari istana, demi memuluskan Gibran.

 

"Dengan demikian, jelas dan gamblang bahwa Presiden Jokowi sama sekali tidak melakukan intervensi urusan debat kepada KPU. Bahkan saya pribadi meyakini beliau tidak mengetahui tentang adanya usulan tersebut," ujar Dradjad.

 

Diketahui, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari telah menjelaskan pihaknya memutuskan lima kali debat Pilpres  2024 yang akan dihadiri secara bersamaan oleh pasangan capres dan cawapres. Sehingga tidak ada debat khusus yang terpisah antara capres dengan cawapres seperti Pilpres 2019 lalu.

 

Jika dibandingkan dengan debat Pilpres 2019 lalu, ajang adu gagasan itu digelar dengan komposisi dua kali debat dihadiri pasangan capres-cawapres, dua kali debat hanya dihadiri capres, dan satu kali debat khusus dihadiri cawapres.

 

"Lima kali debat itu pasangan calon semuanya hadir. Hanya saja, proporsi bicaranya yang berbeda. Pada saat debat capres, maka proporsinya capres untuk bicara lebih banyak. Ketika debat cawapres proporsinya untuk cawapres lebih banyak," jelas Hasyim.

 

https://www.inilah.com/tkn-prabowo-gibran-debat-cawapres-ditiadakan-usulan-kubu-amin-pengusulnya-ibu-ibu

  • Hits: 140

Dradjad Wibowo: Format Debat Cawapres Justru Diusulkan Tim Anies-Muhaimin

Reporter & Editor :
OKTAVIAN SURYA DEWANGGA

Minggu, 3 Desember 2023 14:48 WIB

 

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Dradjad H Wibowo mengatakan, usulan format debat Pilpres 2024 merupakan usulan perwakilan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

 

Dradjad pun menyesalkan narasi dan persepsi yang berkembang liar di pers dan medsos, yang mengarah pada kesan dan fitnah seolah-olah Presiden Jokowi mengintervensi KPU dalam penentuan format debat capres-cawapres.

 

“Seolah-olah hal itu dilakukan untuk memberi keuntungan kepada pak Prabowo, dan lebih khusus lagi kepada mas Gibran,” kata Dradjad, Minggu (3/12/2023).

 

Dradjad menjelaskan, usulan agar capres dan cawapres hadir bersama dalam setiap sesi debat itu muncul dalam rapat/diskusi KPU dengan perwakilan dari ketiga paslon di kantor KPU pada tanggal 29 November 2023.

 

Dalam rapat tersebut, paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran, diwakili oleh delegasi yang terdiri dari enam orang, dipimpin oleh Ketua Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Burhanuddin Abdullah.

 

“Saya sendiri tidak hadir karena pada waktu yang sama ditugaskan mewakili TKN Prabowo-Gibran dalam acara Indonesia Economic Forum, yaitu the IEF Presidential Dialogue: State of the Nation, yang diselenggarakan di the Habibie & Ainun Library di Jakarta,” ungkap Dradjad.

 

Berdasarkan notulen internal TKN Prabowo-Gibran, menurut Dradjad, rapat tersebut dibuka Ketua KPU Hasyim

Asy’ari.

 

Setelah itu dilanjutkan dengan paparan dari KPU mengenai tanggal, tempat, tema, format acara, desain dan susunan acara debat.

 

Setelah itu, perwakilan setiap paslon diberi kesempatan menyampaikan masukan atau usulan.

 

Menurut Dradjad, perwakilan Anies-Muhaimin menyampaikan beberapa masukan atau usulan.

 

Salah satunya, kata Dradjad, berbunyi kira-kira sebagai berikut: ‘Agar dalam setiap sesi debat, Capres dan Cawapres hadir bersama, pembagian waktu / porsi berbicara silakan diatur oleh KPU’.

 

“Usulan ini disampaikan oleh seorang ibu dari perwakilan Anies-Muhaimin dan dikuatkan oleh rekannya. Notulis kami tidak mengetahui nama keduanya, tapi saya yakin KPU mempunyai daftar hadir, atau mungkin rekaman dari rapat tersebut,” papar Ketua Dewan Pakar PAN ini.

 

Ketika perwakilan Prabowo-Gibran mendapat giliran berbicara, menurut Dradjad, Burhan menyampaikan beberapa masukan atau usulan.

 

Salah satunya, menyetujui usulan dari perwakilan Anies-Muhaimin di atas.

 

“Dengan demikian, jelas dan gamblang bahwa Presiden Jokowi sama sekali tidak melakukan intervensi urusan debat kepada KPU. Bahkan saya pribadi meyakini Beliau tidak mengetahui tentang adanya usulan tersebut,” tegas Dewan Pengarah Relawan PAS-Gibran ini.

 

Merujuk notulen internal TKN Prabowo-Gibran, menurut ekonom senior INDEF ini, usulan format debat tersebut datangnya justru dari tim Anies-Muhaimin.

 

Karena itu, Dradjad mengaku terkejut ketika membaca berita bahwa Anies Baswedan mengaku terkejut dengan format debat itu.

 

“Merujuk notulen internal kami, tim Anies sudah berbicara dan bahkan yang mengusulkannya,” ungkap Dradjad.

 

Dradjad mengaku sangat menjunjung tinggi check and recheck, sehingga ia menyarankan pasangan Anies-Muhaimin mengonfirmasinya kepada tim mereka sendiri, khususnya yang hadir dalam rapat.

 

Dengan demikian, segala sesuatunya menjadi jelas dan gamblang.

 

Ditegaskan Dradjad, Prabowo maupun Gibran siap dengan format debat apa pun yang diputuskan oleh KPU.

 

Dalam debat tersebut mereka berdua akan menyampaikan program-program Prabowo-Gibran.

 

Seperti, makan siang dan susu gratis bagi anak sekolah, program bagi Generasi Milenial dan Generasi Z, dan sebagainya.

 

Mereka berdua juga akan menjelaskan apa saja manfaat program-program tersebut bagi Indonesia.

https://rm.id/baca-berita/pemilu/199977/dradjad-wibowo-format-debat-cawapres-justru-diusulkan-tim-aniesmuhaimin

 

  • Hits: 139

TKN Prabowo-Gibran Ungkap Sosok Perwakilan Timnas AMIN yang Usulkan Format Debat Cawapres

Minggu, 3 Desember 2023 14:37 WIB

Penulis: Reza Deni

Editor: Wahyu Aji

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Dradjad Wibowo, menyebut berbedanya format debat capres-cawapres diusulkan oleh tim dari paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).

 

Adapun usulan itu disampaikan saat diskusi bersama Ketua KPU Hasyim Asy'ari pada 29 November 2023.

 

Dia menyebut kubu Prabowo-Gibran juga hadir saat itu dengan diwakili delegasi yang terdiri dari 6 orang, dipimpin Ketua Dewan Pakar TKN Burhanuddin Abdullah.

 

Dradjad mengungkap bahwa usulan atau masukan terkait debat disampaikan oleh seorang ibu-ibu.

 

"Perwakilan Anies-Muhaimin menyampaikan beberapa masukan/usulan. Salah satunya berbunyi kira-kira sebagai berikut: 'Agar dalam setiap sesi debat, capres dan cawapres hadir bersama, pembagian waktu atau porsi berbicara silakan diatur oleh KPU'," kata Drajad dalam keterangannya, Minggu (3/12/2023)

 

"Usulan ini disampaikan oleh seorang ibu dari perwakilan Anies-Muhaimin dan dikuatkan oleh rekannya. Notulis kami tidak mengetahui nama keduanya, tapi saya yakin KPU mempunyai daftar hadir, atau mungkin rekaman dari rapat tersebut," kata Dradjad dalam keterangannya, Minggu (3/12/2023).

 

Elite PAN itu mengatakan, saat mendapatkan giliran berbicara, perwakilan Prabowo-Gibran juga menyampaikan beberapa masukan dan usulan.

 

"Dengan demikian, jelas dan gamblang bahwa Presiden Jokowi sama sekali tidak melakukan intervensi urusan debat kepada KPU. Bahkan saya pribadi meyakini beliau tidak mengetahui tentang adanya usulan tersebut," ujar Dradjad.

 

Drajad menegaskan Prabowo dan Gibran siap dengan format debat apa pun.

 

"Saya sangat menjunjung tinggi check and recheck, dengan segala kerendahan hati saya menyarankan agar pasangan Anies-Muhaimin mengonfirmasinya kepada tim Anies-Muhaimin sendiri, khususnya mereka yang hadir dalam rapat di atas. Dengan demikian, segala sesuatunya menjadi jelas dan gamblang," tandas Dradjad.

 

Sebagai informasi, semua pasangan calon peserta Pilpres 2024 bakal hadir lengkap dalam lima kali debat capres cawapres mendatang.

 

Dari lima debat tersebut, tiga debat diperuntukkan kepada capres dan dua debat kepada cawapres.

 

"Lima kali debat ini kan calon presiden dan wakil presiden. Ada tiga kali debat capres, dan ada 2 kali debat cawapres," kata Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari di kantornya, Kamis (30/11/2023).

 

Namun begitu, meski debat itu telah dipersiapkan jatah bagi capres dan cawapres, Hasyim mengatakan para peserta pilpres itu tetap hadir secara lengkap.

 

"Pada dasarnya dalam pertemuan KPU dengan pasangan calon, lima kali debat itu pasangan calon semuanya hadir," tuturnya.

 

Hasyim menjelaskan, proporsi debatnya saja yang berbeda dalam pembagian tersebut. Sehingga meski nanti yang sedang berlangsung adalah debat capres, para cawapres tetap punya wadah untuk menyampaikan gagasan.

 

"Hanya saja proporsinya, bicara, itu yang berbeda," papar Hasyim.

 

Perlunya pasangan calon hadir lengkap dalam setiap debat juga supaya publik dapat melihat team work atau kerja sama masing-masing capres cawapres.

 

KPU RI telah menetapkan tanggal debat capres cawapres yang bakal berlangsung di Jakarta, yakni: 12 Desember 2023, 22 Desember 2023, 7 Januari 2023, 21 Januari 2024, dan 4 Februari 2024

 

https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/12/03/tkn-prabowo-gibran-ungkap-sosok-perwakilan-timnas-amin-yang-usulkan-format-debat-cawapres?page=2

  • Hits: 137

Page 58 of 77

About SDI


Sustainable development is defined as “development that meets the current need without reducing the capability of the next generation to meet their need (UNCED, 1992)

Partner

Contact Us

Komplek Kehutanan Rasamala
Jl.Rasamala No.68A
Ciomas,Bogor Jawa Barat 16610

Telp : 0251-7104521 
Fax  : 0251-8630478
Email: sdi@sdi.or.id