Kata PAN soal Isu Reshuffle dan Kabar Zulkifi Hasan Bakal Masuk Kabinet

Minggu, 12 Juni 2022 16:41 WIB

 

TEMPO.COJakarta - Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN), Dradjad Hari Wibowo mengatakan akhir-akhir ini di kalangan elit politik memang beredar spekulasi bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet pada Rabu, 15 Juni 2022.

 

"Spekulasi itu sering muncul menjelang Rabu Pon atau Pahing, hari di mana Presiden beberapa kali melakukan reshuffle. Kebetulan tanggal 15 ini jatuh Rabu Pahing, Wuku Kuningan," ujar Dradjad kepada Tempo, Ahad, 12 Juni 2022.

 

Dradjad bahkan mendengar spekulasi bahwa akan ada nama besar yang diberhentikan dari kabinet, yang mungkin akan memicu efek domino politik nasional. Kabar PAN bakal masuk kabinet pun muncul seiring menguatnya isu reshuffle. Ketua Umum PAN Zulkifi Hasan salah satu yang disebut-sebut berpeluang masuk kabinet. Namun berbagai spekulasi tersebut, lanjut dia, belum bisa dipastikan kebenarannya.

 

“Jika akan terjadi sesuatu yang signifikan, saya biasanya diberi tahu langsung oleh sahabat saya, salah satu tokoh kunci di dalam tim internal Pak Jokowi. Per hari ini, sahabat tersebut belum memberi info terkait reshuffle," ujar Dradjad.

 

Sebagai unsur pimpinan PAN, Dradjad masih menelusuri apakah spekulasi tadi hanya rumor atau sesuatu yang mendekati kebenaran. "Yang jelas, Bang Zul dan seluruh jajaran PAN selalu siap dan selalu mengabdi bagi bangsa dan negara, baik di dalam atau pun luar kabinet," ujar dia.

Seorang sumber di Istana menyebut Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle dalam waktu dekat dengan menyertakan PAN dalam kabinet. Namun sumber tersebut belum bisa memastikan apakah reshuffle akan dilakukan pada 15 Juni seperti spekulasi yang beredar. Ia hanya menyebut beberapa menteri akan dicopot dan ada menteri yang akan digeser dari jabatan semula ke posisi lain.

 

Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay enggan menduga-duga kemungkinan PAN bakal diajak bergabung ke kabinet. Kata dia, PAN  mendukung Jokowi dengan atau tanpa menteri di kabinet.

 

"Kalau Pak Jokowi mau reshuffle, itu kan hak Pak Jokowi. Kami di PAN sudah lama menyatakan dukungan kepada Presiden Jokowi. Apapun keputusan presiden, tentu kami akan ikuti. Apakah akan dapat menteri atau tidak, itu urusan Pak Jokowi.

 

Kalau Pak Jokowi memberikan kesempatan pada PAN, tentu kami akan senang hati menerima dan mengirimkan kader terbaik kami yang sesuai keinginan Pak Jokowi," ujar Saleh, Ahad, 12 Juni 2022.

 

Isu reshuffle kabinet mencuat sejak PAN menyatakan bergabung dengan koalisi pendukung pemerintah pada Agustus 2021. Namun hingga kini, Jokowi belum melakukan reshuffle dan PAN belum mendapat kursi di kabinet.

 

Menteri Sekretaris Negara Pratikno sebelumnya juga enggan memberi konfirmasi soal kabar reshuffle digelar 15 Juni 2022. Pratikno tidak membantah juga tidak membenarkan. Dia hanya mengatakan, jika ada jadwal bakal dibocorkan demi sedikit.

 

"Sekarang tanggal berapa? Ya nanti kalau sudah ada jadwal, bocorin dikit-dikit," kata Pratikno, Kamis pekan lalu.

Pratikno juga enggan memberi bocoran pos menteri yang akan kena reshuffle kabinet. Ia hanya memberi kode bahwa pemerintah saat ini perlu bekerja cepat menyelesaikan berbagai masalah ekonomi. "Kita kan fokus ini banyak sekali, permasalahan yang harus ditangani secara cepat. Ekonomi global. Sangat dinamis. Kita harus sangat responsif," kata dia.

https://nasional.tempo.co/read/1601076/kata-pan-soal-isu-reshuffle-dan-kabar-zulkifi-hasan-bakal-masuk-kabinet

  • Hits: 402

PAN : Nama Besar di Kabinet Jokowi Aman dari Reshuffle, tapi Ditegur Keras

Rabu, 15 Juni 2022 | 07:11 WIB

Penulis : Matius Alfons

Jakarta - Reshuffle kabinet semakin kuat dikabarkan akan terjadi. Ketua Dewan Pakar PAN Dradjad Wibowo mengaku mendengar kabar sejumlah nama besar di kabinet Jokowi tidak akan terkena reshuffle kabinet.

Dradjad sebelumnya sempat menyampaikan sejumlah nama-nama besar di kabinet Jokowi mungkin akan terguling dari kabinet Jokowi. Namun, kini dia memastikan nama-nama besar itu untuk sementara masih aman dari reshuffle.

"Yang nama besar itu katanya masih aman, untuk sementara ini," kata Dradjad saat dihubungi, Selasa (14/6/2022).

Meski aman dari reshuffle, Dradjad memastikan Jokowi melakukan teguran keras kepada nama-nama besar tersebut. Namun demikian, Dradjad tidak memberikan informasi terkait siapa nama-nama besar yang dimaksud

"Jadi sepertinya kena teguran keras," ucapnya.

Nama Besar Terguling dari Kabinet Jokowi

Dradjad Wibowo sebelumnya berbicara ada nama besar yang akan terguling dari kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. Dia tidak menyebut siapa nama besar yang dimaksud. Namun, spekulasinya pemberhentian nama besar itu bakal berimbas pada situasi politik nasional.

"Spekulasi sekarang ini bahkan menyebut akan ada nama besar yang diberhentikan dari kabinet, yang mungkin akan memicu efek domino politik nasional," kata Dradjad kepada wartawan, Senin (13/6).

Dradjad menyebut selalu diberi tahu oleh sumber kunci di Istana terkait reshuffle. Namun kali ini dia mengaku belum diberi informasi tersebut.

"Jika akan terjadi sesuatu yang signifikan, saya biasanya diberitahu langsung oleh sahabat saya, salah satu tokoh kunci di dalam tim internal Pak Jokowi. Per hari ini sahabat tersebut belum memberi info terkait reshuffle," ujarnya.

Pejabat-pejabat Dipanggil Jokowi ke Istana

Untuk diketahui, pembahasan perombakan kabinet atau reshuffle terus bergulir. Per pukul 18.00 WIB, sudah ada beberapa pejabat yang dipanggil ke Istana Kepresidenan.


Dirangkum detikcom, per pukul 18.00 WIB, Selasa (14/6) sudah ada lima orang yang berada di Istana Negara. Salah satunya mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto. Pantauan detikcom, Hadi, yang mengenakan batik warna cokelat, tiba di kompleks Istana Kepresidenan pukul 17.30 WIB. Hadi mengaku dipanggil untuk datang ke Istana.


Selain Hadi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto juga bertemu Presiden Jokowi di Istana kemarin. Namun belum diketahui ada agenda apa Prabowo menemui Jokowi.


Pantauan detikcom, Prabowo terlihat keluar dari Istana dan masuk ke dalam mobil untuk meninggalkan Istana pukul 16.30 WIB. Prabowo terlihat menggunakan kemeja dan peci hitam saat keluar dari Istana.


Kemudian, Menteri Perdagangan M Lutfi juga keluar dari Istana. Pantauan detikcom, Lutfi keluar dari kompleks Istana sekitar pukul 17.40 WIB. Lutfi langsung masuk mobil dan meninggalkan Istana.

Tidak ada keterangan yang dipaparkan. Lutfi menjawab singkat terkait kepentingan datang ke Istana.

Link Berita : https://news.detik.com/berita/d-6127785/pan-nama-besar-di-kabinet-jokowi-aman-dari-reshuffle-tapi-ditegur-keras/1

  • Hits: 373

Dradjad Wibowo : Koalisi Indonesia Bersatu Perkuat Posisi Politik PAN, Golkar, dan PPP

Senin, 16 Mei 2022 | 19:16 WIB

Red : Elvi Robiatul

jpnn.com, JAKARTA - Politikus PAN Drajad Wibowo meyakini bahwa pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu bakal berimbas positif ke parpolnya, Golkar, dan PPP.


Diketahui, Koalisi Indonesia Bersatu terbentuk setelah Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketum PPP Suharso Monoarfa sepakat bekerja sama.

"Koalisi ini akan sangat memperkuat posisi politik ketiga parpol dalam Pileg dan Pilpres 2024," kata Drajad melalui keterangan persnya, Senin (16/5).

Eks Direktur Indef itu beralasan koalisi antara PAN, Golkar, dan PPP bisa mengusung sosok sebagai Capres dan Cawapres pada 2024 sehingga posisi politik ketiga parpol menguat. Dari hasil Pileg 2019, ketiga parpol tersebut memperoleh 26,82 persen kursi DPR dan 23,93 persen suara.

"Jadi, Koalisi Indonesia Bersatu sudah memenuhi persyaratan pasal 222 dari UU 7/2017 tentang Pemilihan Umum untuk mengusung Capres dan Cawapres dalam Pilpres 2024," ujar Drajad.

Menurutnya, parpol lain tentu jadi berhitung dan terkejut dengan koalisi antara PAN, Golkar, dan PPP. Tidak tertutup kemungkinan, ketiga parpol akan dirangkul demi kepentingan Pilpres 2024.

"Keputusan Golkar, PAN dan PPP telah mengubah peta politik nasional dengan cukup signifikan," ujar Drajad.

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyebut parpolnya dengan PAN dan PPP sudah bersepakat membentuk koalisi menuju Pemilu 2024.


Ketiga parpol bahkan sudah memiliki nama dari kesepakatan bersama itu. "Kesemuanya bersepakat untuk menyatukan diri membangun koalisi yang disebut Koalisi Indonesia Bersatu," kata Ace melalui keterangan persnya, Jumat ini. (ast/jpnn)

https://www.jpnn.com/news/drajad-wibowo-koalisi-indonesia-bersatu-perkuat-posisi-politik-pan-golkar-dan-ppp

  • Hits: 393

Skenario Capres-Cawapres di Koalisi PAN, Golkar dan PPP

Senin, 16 Mei 2022 | 15:14 WIB

Red : Agus Rahmat

VIVA – Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN) Dradjad Wibowo mengatakan, Koalisi Indonesia Bersatu yang dilakukan PAN, Golkar dan PPP, membuat peta politik nasional berubah. Dia yakin, oara tokoh yang potensial untuk maju di Pilpres 2024, akan menjajaki koalisi ini.

Dradjad menyebut, gabungan koalisi ketiga partai ini sebenarnya sudah memenuhi syarat untuk mengusung pasangan capres-cawapres. Sebab, berdasarkan hasil Pemilu Legislatif 2019 lalu, gabungan dari ketiga partai itu memperleh 26,82 persen kursi di DPR dan sebanyak 23,93 persen suara nasional.

Maka kondisi ini membuat para tokoh potensial, bisa melirik kekuatan Koalisi Indonesia Bersatu ini.

"Tokoh yang sekarang menjadi ketum parpol atau putri ketum parpol seperti Puan, Prabowo, Muhaimin dan AHY, mau tidak mau harus mengkaji, apakah koalisi ini bisa diajak mendukung, atau justru menjadi pesaing politik. Tokoh yang bukan ketum parpol seperti Ganjar, Anies, mas Tris (Soetrisno Bachir), Sandi dan Erick, mau tidak mau perlu menjajaki apakah bisa diusung koalisi ini. Singkat cerita, posisi tawar politis dari ketiga parpol ini naik drastis," jelas Dradjad, dalam keterangannya yang diterima, Senin 16 Mei 2022.

Tidak hanya nama-nama di atas. Tetapi ketiga ketua umum partai tersebut, lanjut Dradjad, juga punya potensi untuk menjadi pasangan capres-cawapres. Apalagi saat ini Golkar masih memasang Airlangga Hartarto dan PAN Zulkifli Hasan.

"Dengan berkoalisi, stok politik mereka otomatis naik, sehingga bisa saja koalisi nanti mengusung dua ketumnya, di mana satu ketum yang tidak maju akan diberi deal politik yang sangat bagus. Skenario ini bisa saja terjadi," jelasnya.

Koalisi Indonesia Bersatu ini juga, diyakini oleh Dradjad akan menarik perhatian Presiden Jokowi. Memang Presiden dipastikan akan netral dalam proses politik di 2024 mendatang.

"Namun beliau dan keluarganya kan rakyat Indonesia yang mempunyai hak politik. Wajar jika Presiden mempunyai preferensi terhadap capres tertentu dan itu akan diikuti oleh sebagian besar pendukung beliau. Jika Koalisi Indonesia Bersatu mengusung capres tersebut, karena pilpres dan pileg berlangsung serentak, maka ketiga parpol ini berpotensi mendapatkan limpahan suara capres," paparnya.

Efek elektoral terhadap PAN, Golkar dan PPP dalam pemilu juga diyakini oleh Dradjad akan terjadi. Tinggal bagaimana para kader dan calon legislatifnya memaksimalkan itu. Terlebih lagi ketiga partai tersebut memiliki segmentasi pemilih yang berbeda.

"Dari sisi internal PAN, saya melihat kesepakatan koalisi ini adalah booster yang bisa menaikkan elektabilitas para caleg PAN di dapil masing-masing," katanya.

https://www.viva.co.id/amp/berita/politik/1475459-skenario-capres-cawapres-di-koalisi-pan-golkar-dan-ppp?page=1&utm_medium=page-1

  • Hits: 407

Gak Cuma Ganjar dan Anies, PAN Yakin Koalisi Indonesia Bersatu Bakal Dilirik Jokowi!

Selasa, 17 Mei 2022 | 08:45 WIB

Red : Aldi Ginastiar

Warta Ekonomi, Jakarta - Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad Wibowo mengatakan bahwa tokoh nasional dan berpotensi menjadi capres 2024 bakal melirik Koalisi Indonesia Bersatu.

Toh, kata dia, koalisi yang terbentuk dari PAN, Golkar, dan PPP itu sudah bisa mengusung sosok sebagai capres dan cawapres pada 2024.

Dari hasil Pileg 2019, ketiga parpol tersebut memperoleh 26,82 persen kursi DPR dan 23,93 persen suara.

Tokoh-tokoh nasional yang potensial menjadi capres jelas akan menjajaki dukungan koalisi ini," kata Drajad melalui keterangan persnya, Senin (16/5).

Mantan Direktur Indef Jakarta itu melanjutkan tokoh nasional yang bukan ketum parpol seperti Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Soetrisno Bachir, Sandiaga Uno, dan Erick Thohir tentu perlu menjajaki kemungkinan bisa diusung koalisi ini untuk Pilpres 2024.

"Singkat cerita, posisi tawar politis dari ketiga parpol ini naik drastis," ujar Drajad.

Anggota Komisi XI DPR RI periode 2004-2009 itu bahkan menyebut Presiden Joko Widodo bakal tertarik dengan Koalisi Indonesia Bersatu.

"Presiden Jokowi pun saya yakin akan tertarik dengan koalisi ini (Koalisi Indonesia Bersatu, red)," ungkap dia.

Menurut Drajad, Jokowi sebagai presiden memang bakal netral dalam Pilpres 2024. Namun, kepala negara dan keluarganya juga rakyat Indonesia yang mempunyai hak politik memilih capres 2024.

"Jika Koalisi Indonesia Bersatu mengusung capres tersebut, karena pilpres dan pileg berlangsung serentak, ketiga parpol ini berpotensi mendapatkan limpahan suara capres," ujar Drajad.

https://wartaekonomi.co.id/read414339/gak-cuma-ganjar-dan-anies-pan-yakin-koalisi-indonesia-bersatu-bakal-dilirik-jokowi

  • Hits: 403

Page 75 of 77

About SDI


Sustainable development is defined as “development that meets the current need without reducing the capability of the next generation to meet their need (UNCED, 1992)

Partner

Contact Us

Komplek Kehutanan Rasamala
Jl.Rasamala No.68A
Ciomas,Bogor Jawa Barat 16610

Telp : 0251-7104521 
Fax  : 0251-8630478
Email: sdi@sdi.or.id